Mantaf! Indonesia dan Singapura Bersinergi Latihan SAR Bersama 

Persindonesia.com ,Pangkalpinang – Pemerintah Indonesia melalui Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) bersama dengan SAR Singapura menggelar latihan rutin pencarian dan pertolongan yang bertajuk Indopura. 

Agenda yang akan berlangsung sélama tiga hari mulai 13 sampai 15 Oktober 2020 rencananya dibuka oleh Direktur Kesiapsiagaan Basarnas Didi Hamzar pada Selasa (13/10/2020).

 

Saat di Konfirmasi terkait kegiatan ini Direktur Kesiapsiagaan dan Latihan di Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Didi Hamzar mengatakan, pada latihan gabungan tahun atau SAR Exercise yang ke-38, Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang didaulat menjadi tuan rumah.

“Tidak hanya personil tuan rumah, latihan ini juga akan melibatkan personil yang berada di Basarnas Command Center (RCC), potensi pencarian dan pertolongan Pangkalpinang, serta personil dari RCC Singapura,” ungkapnya.

 

Didi melanjutkan, sementara sarana yang dikerahkan saat latihan berupa Pesawat Udara Singapura, Kapal Negara / RB, RIB, ambulance, double cabin, truk personil, dan sepeda motor.

“Dimana peserta yang mewakili Indonesia nantinya akan mendapatkan materi berupa Pembekalan, drill teknik, serta kemampuan aplikasi dan teknologi. Pembekalan meliputi prosedur penyelenggaraan Operasi SAR antar Negara, prosedur penanganan Iaka pesawat udara, serta prosedur komunikasi & koordinasi,” ucapnya.

 

Adapun drill teknik terdiri dari teknik pencarian, komunikasi, koordinasi, dan penyelamatan. materi kemampuan aplikasi dan teknologi meliputi Meolut, Precom & Excom, Sar Map, Notam, SC, DC, serta Vicon dan Fax.

Didi juga mengatakan, dalam latihan bersama akan disimulasikan sebuah pesawat udara yang mendarat darurat di perbatasan Indonesia dan Singapura. Kedua negara selanjutnya akan berkoordinasi untuk melaksanakan pencarian dan penyelamatan terhadap korban.

“Adapun kegiatan tahunan kedua negara ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara otoritas SAR Indonesia dan Singapura, memberikan pelatihan lanjutan bagi personel SAR baik dari Indonesia maupun Singapura. Menguji fasilitas dan prosedur komunikasi antara BASARNAS Command Center (RCC), Pangkal Pinang SAR Office (RSC) dah Singapore RCC. Menguji dan menentukan efektifltas Unit Pencarian dan Pertolongan serta fasilitas SAR Iainnya di Indonesia dan Singapura, dan melatih kemampuan SMC dalam koordinasi antar negara Indonesia-Singapura,” jelas Didi

Lebih jelasnya Didi mengatakam, sementara itu sasaran yang ingin dicapai antara lain terciptanya pemahaman dan kerjasama antar otoritas SAR di Indonesia dan Singapura, terciptanya kesiapan SDM dalam penyelenggaraan operasi pencarian dan pertolongan, terciptanya kesiapan fasilitas komunikasi yang baik antara BCC, Kantor SAR Pangkal Pinang dan RCC Singapura.

“Pengerahan unsur yang efektif dalam Operasi SAR bersama Joint SAR Operation antar Indonesia dan Singapura dan peningkatan kemampuan koordinasi antar SMC Indonesia dan Singapura,” tutup Didi (Ale).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *