Kampat-Riau- HUT Kabupaten Kampar ke-71 tahun nampak berbeda dari tahun sebelumnya. Guna menerapkan protokoler kesehatan rapat paripurna DPRD Kampar juga dilakukan secara virtual. Dekorasi dan tamu undangan pun dibatasi. Para Camat dan Kepala Desa mengikuti rapat paripurna secara virtual.
Rapat paripurna DPRD Kampar agenda memperingati hari jadi ke-71 tahun 2021 dipimpin oleh Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal, ST.
Disampaikan Faisal, karena pandemi Covid-19, berlangsung secara terbatas dan dilakukan secara virtual karena menerapkan protkes. Guna meminalisir penyebaran Covid-19. Semoga menjadi media introfeksi kita bersama untuk selalu melakukan hidup bersih. Selain itu peringatan HUT Kampar ke-71 tahun untuk mengenang para penggagas dan pendiri juga menjadi mementum dan sumber informasi dan menjadi perbaikan menuju kampar lebih maju.
Basamo mambolo nagoghi, menjadi tekad bersama untuk bisa maju di segala bidang. Selama 71 tahun telah banyak capaian diraih dan melahirkan tatanan baru, kita juga dituntut unt bergerak cepat guna mencapai tujuan bersama.
“Mari kita warisi semangat para terdahulu, menjadi masyarakat kreatif membangun Kampar lebih maju,”Jangan menjadi penonton dinegeri sendiri.
Dan DPRD Kampar selalu menjalankan tugas yg telah diamanahkan rakyat.
Mudah-mudahan hari jadi Kab. Kampar ke-71 ini bisa menjadi titik tolak melakukan perubahan perubahan yg lebih besar.
Hadir dalam acara, Wakil gubri H. Edi Natar Nasution, Anggota DPR RI Dapil Riau, Anggota DPD RI Riau, Ketua DPRD Riau, Ninik Mamak, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Ormas damn tamu undangan lainnya.
Teks Foto : Sekwan Ramlah M.Si, membacakan sejarah berdirinya Kab. Kampar.
Teks Foto : Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH saat memberikan kata sambutan.
Teks Foto : Wakil Gubernur Riau H. Edi Natar Nasution
Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH
basamo Mambolo Nagoghi Tiga suku kata ini mengandung makna cukup luas, bersama merawat negeri. Saat ini kita dihadapkan dgn kondisi yang cukup berat dalam membangun. Untuk itu, mari bersama-sama membangun Kabupaten Kampar lebih baik dan maju.
“Basamo Mambolo Nagoghi” merupakan kelanjutan dari tema dari “Tali Bapilin Tigo” menuju kampar lebih sejahtera.
Peringatan hari jadi kampar ini sangat berbeda dari sebelumnya karena pandemi Covid-19.
Diusia yang ke 71 tahun bukan lagi usia muda, progres pembagunan yg telah dicapai, u kesehatan, pengadaan mobil ambulan untuk setiap desa, sebanyak 140 unit ditambah 8 ambulan air. Untuk penanganan Covid-19 Pemda Kampar alokasikan anggara sebesar Rp18,6 miliar dalam langkah memutus dan mencegah penyebaran Covid-19. Program penanganan stunting sangat menggembirakan.
Bidang pariwisata, tetap mencapai target dan masuk tiga besar dalam ajang pesona indonesia (air terjun Batu Nilam Pangkalan Kapas).
Bidang keuangan mendapat predikat WTP dan tanpa ada gahal bayar.
Kesepahaman dengan Kejari Kampar masalah pengamanan aset daerah. (mengembalikan aset berupa Kendaraan dan tanah)
Bidang infrastruktur, terus digesa agar tdk ada lagi wilayah Kampar yg tdk tersentuh.
Pemda Kampar terus bekerja keras membangun pemerataan pembangunan di Kampar, sehingga dapat diakses menggunakan jln darat.
Bidang perumahan dan pemukiman untuk bedah rumah dari APBD Kampar sebanyak 362 unit,
APBN 67 unit, BSPS 1425 unit.
Selaku kepala daerah kami menyadari banyak kelemahan dan kekurangan, kami mengharapkan masukan, saran dan kritik untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat dapat direalisasikan.
Bupati Kampar mengharapkan agar semua lapisan masyarakat dapat mendukung visi dan misi Kabupaten Kampar.
Gubri diwakili oleh Wagubri H. Edi Natar Nasution
Monemtum Hut Kampar terasa berbeda tahun sebelumnya karena masih dilanda pandemi covid 19.
Kampar dari tahun ketahun semakin maju dan bermarwah.
Megelola semua potensi dan kekuatan yg ada utk memacu pemb. disegala bidang sehingga berdampak kepada peningkatan ekonomi masyarakat secara keseluruhan. Makna terkandung “Basamo Mambolo Nagoghi” mengingatkan kita kepada semangat terdahulu dalam membentuk Kab Kampar.
Semoga Kab. Kampar dapat maju dan berkembang pada masa kedepan. Peran setral komponen masyarakat harus menjadi pilar utama. “Mari bersama-sama dan bersungguh-sungguh dalam membangun Kab Kampar dan Provinsi Riau,” Mohd Irwan.
