Digital Marketing Menjadi Acuan PHRI Jembrana Dimasa Pandemi Covid-19

Persindonesia.com, Jembrana – Terkait dengan pandemi Covid-19, yang menyurutkan kunjungan wisatawan baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Kini Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jembrana saat ini sedang mencari jalan untuk menambah revenue biaya operasional.

Upaya strategi yang dilakukan yang nantinya akan dijabarkan ke seluruh anggotanya yang tergabung di PHRI Jembrana yakni menyusun pola rancangan “digital marketing” untuk suatu destinasi.

Bupati Muara Enim Ditetapkan Sebagai Tersangka Oleh KPK

Sekretaris PHRI Jembrana Ni Made Ayu Dwi Aryati mengatakan, dirinya akan sampaikan ke anggota dalam “digital marketing” ini ada beberapa poin yang paling strategis khususnya saat pariwisata berhenti sementara. “Salah satunya fokus pada branding sosial media dan selalu update dengan informasi terkini,” ungkapnya.

Ia melanjutkan saat ini minat kunjungan wisatawan yang menarik dikunjungi untuk destinasi wisata di bali barat yang masih survive beroperasi dengan kas operasional, pantai Medewi masih mampu beroperasi dengan tingkat hunian rata-rata 10 persen. Dari sekian hotel yang ada di Jembrana 10 persennya ditutup akibat pandemi ini.

Bejat! Sumadi Tega Menyetubuhi Anak Dibawah Umur

“Kecuali Medewi masih ada beberapa tamu asing yang berselancar, biasanya mereka yang “stay” adalah wisatawan expatriate (pekerja asing),” ujarnya.

Disampaikannya juga, dalam rapat kerja daerah (Rakerda) PHRI yang digelar 11 Februari 2021 di Denpasar, memantik program vaksinasi yang nantinya diperuntukan bagi anggota. “Kita masih melaksanakan pendataan untuk anggota yang akan menerima vaksin Covid-19,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *