Secara Maraton Bupati Tamba Serahkan Bantuan Sembako Bagi Warga Terdampak Covid-19

Persindonesia.com Jembrana – Kali ini Bupati Jembrana I Nengah Tamba secara marathon menyerahkan sembako sebanyak 133 paket untuk sejumlah desa. Sembako yang dibagikan, bentuk kerjasama ( CSR )  antar pemerintah daerah bersama Bank BPD Bali cabang Jembrana.

Bantuan sembako tersebut diperuntukan bagi para warga terdampak Covid-19, yang sudah sembuh usai terpapar virus covid-19. Diserahkan di sembilan desa/kelurahan se-Jembrana, Kamis (04/03).

Usaha Go Digital, Ini Penjelasan Wabup Patriana Krisna

Dengan rinciannya Keluruahan BB Agung sebanyak 44 paket, Kelurahan Lelateng 17 paket, Kel Loloan Timur 6 paket, Kel Pendem 31 paket, Kel Dauhwaru 21 paket, Desa Budeng 6 paket, Kel Sangkaragung 3 paket, Desa Mendoyo Dangin Tukad 3 paket, dan yang terakhir desa Pergung sebanyak 2 paket sembako. Turut mendapingi dalam kegiatan tersebut Kepala Cabang BPD Bali Jembrana Ida Bagus Made Surawan, pimpinan OPD dilingkungan Pemkab Jembrana

“Menangani Covid-19 yang merupakan permasalahan global tidak bisa hanya pemerintah sendiri bahkan dari semua pihak. Tidak cukup hanya himbauan saja, karena sudah dianggap biasa. Sehingga penularan virus masih saja terjadi,” ujar Bupati Jembrana I Nengah Tamba disela-sela kegiatan penyerahan sembako.

Kemkumham Kunjungi Polda Bali

Ia mengajak, masyarakatlah kini yang berperan aktif, utamanya dalam penerapan protokol kesehatan. “Saya ajak warga sembuh dari covid-19 aktif melakukan sosialisasi . Membagikan testimoni karena mereka sudah merasakan bagaimana tidak enaknya ketika dinyatakan positif dan mesti jalani isolasi,” jelasnya

“Mulailah bagi cerita kepada yang lain , ajak patuh akan prokes, jangan lelah ingatkan selalu pakai  masker. Dari hal-hal kecil itu kita sudah ikut memerangi dan menekan penyebaran covid-19,“ papar Tamba

Update Covid-19, Jembrana Zona Orange, Ini Penjelasan Dr. Arisantha

Ia melanjutkan, testimoni bisa cerita tentang perjuangan warga yang pernah terpapar covid-19. Hal itu dilakukan terus menerus dan disebarluaskan. “Silakan bagikan cerita dan testimoni itu  selama berjuang melawan virus covid-19 baik. Oleh warga yang pernah sakit , yang sempat diisolasi,” jelasnya.

“Silahkan bagikan  lewat media sosial. Dari cerita itu, agar masyarakat lainnya tidak merasakan hal yang sama, agar kita semua sehat. Itu sangat sederhana  sekali, tapi maknanya sangat mengena untuk masyarakat,” ajaknya.

Sensasi Wisata Kampung Pecinan yang kental nuansa etnik Tiongkok

Sementara itu, salah satu warga Siti Suarsini asal Banjar Petapan Kelod, Desa Pergung warga sembuh usai terpapar covid-19 membagikan ceritanya saat dinyatakan terkonfirmasi virus covid-19.

Ia mengatakan hal itu sangat berat dirasanya, bahkan suaminya harus meninggal dunia.  Selain itu , saat  menjalani isolasi , Ia dan keluarga tidak bisa beraktivitas.

Pegawai Bank BRI Cabang Kuta Diduga Tilep Uang

“Jadi sangat penting untuk saya berbagi cerita ini kepada warga masyarakat lainnya betapa pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari, jangan sampai lengah sehingga penyebaran covid-19 dapat di minimalisir,” imbuhnya. (Sb/Ed/Id/Hm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *