Persindonesia.com Tabanan – HUT Emas Pemuda Panca Marga (PPM) dengan peran aktif dan kepedulian di masa pandemi covid-19 dan juga melestarikan semangat juang 45 sebagai bukti bakti kita sebagai anak bangsa, Selasa (27/04).
Hadir dalam kegiatan tersebut , Wakil Gubernur Bali(mewakili Gubernur), Pangdam IX/Udayana, Kapolda Bali, Danrem 163 Wirasatya, Ketua DPD LVRI Provinsi Bali, Ketua Umum PP PPM beserta rombongan para senior PPM dan Pimpinan Cabang PPM se-Bali, dengan prokes yang sangat ketat.
Acara diawali dengan Apel penghormatan kepada para pahlawan sekaligus peletakan karangan bunga di Monumen I Guati Ngurah Rai dilanjutkan dengan upacara tabur bunga oleh para yang hadir. Sementara seremonial HUT Emas(ke 50) dilaksanakan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya disertai doa, yang kemudian diisi dengan sambutan-sambutan.
Sambutan Ketua PD PPM Bali Dr.Drs.I Made Gede Putra Wijaya, SH,M.Si., diwakili Wakil Ketua mengatakan, Sejarah PPM memperingati Hari Ulang Tahun ke 50 Pemuda Panca Marga Prov Bali, dimana PPM Provinsi Bali didirikan tgl 27 april 1971 saat menjelang Pemilu 1971 di Bali Hotel, Jalan Veteran Denpasar Bali, dengan maksudkan sebagai wadah berhimpunnya putra putri Veteran Pejuang, angkatan 45 di Bali. Dimana PPM Bali umurnya 10 tahun lebih tua atau lebih dulu dibanding PPM Pusat, jelasnya.
“Dan sampai dengan saat ini PPM sudah mengalami regenerasi kepemimpinan sebanyak 7 kali yang pertama di pimpin berawal dari I Gst. Ngurah Alit Yudha dan kini dipimpin oleh Dr.Drs.I Made Gd Putra Wijaya,SH,M.Si.,” tegasnya.
Kepemimpinan Dr.Putra Wijaya ini, di mulai tgl 10 agustus 2019 yang di hadapkan pada Dilema merebaknya pandemi Covid-19 yang mulai pada bulan Maret 2020 sehingga menyebabkan kita harus melakukan pembatasan-pembatasan sesuai anjuran pemerintah, berbagai macam kegiatan yang dilakukan untuk tidak melibatkan jumlah personil yang berlebihan. Diera pandemi itu, kami mengambil langkah-langkah untuk mempelopori gerakan mentaati protokol kesehatan, dan tidak patah semangat kita juga ikut melaksanakan bakti sosial dengan melakukan penyemprotan disinfektan dan juga membagikan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu terutama keluarga besar LVRI.
Masih di tengah Pandemi Covid-19 kami juga tetap melakukan konsolidasi organisasi,” katanya.
“Seluruh cabang-cabang PPM Se-bali sudah tuntas melaksanakan konsolidasi, melakukan pergantian pengurus, dan penyegaran. Momen Emas HUT PPM ke 50 ini, kami jadikan tonggak untuk melestarikan jiwa semangat nilai-nilai 45 bersama masyarakat, pemerintah, TNI dan POLRI,” ungkapnya.
Dirgahayu ke 50 Pemuda Panca Marga (PPM) Provinsi Bali ini bertajuk “Bersama TNI-Polri, Pemerintah dan masyarakat kita perteguh tekad dalam upaya menjaga NKRI dan melestarikan jiwa semangat nilai-nilai 1945”. HUT Emas PPM yang dilaksanakan di Taman Pujaan Bangsa Margarana ini bertujuan untuk menjaga NKRI dengan keutuhan nilai-nilai Pancasila yang hakiki. Inovasi kreatif dalam gerakan anak bangsa.
Ketua Umum PP PPM Samsudin Siregar,SH., dalam sambutannya mengatakan, mari kita lanjutkan perjuangan para ayahanda kita kepada bangsa dan negara yang kita cintai ini, sebagai keluarga besar, sebagai keturunan pejuang kita akan buktikan bahwa kita juga mampu untuk berjuang terutama di dalam mengisi kemerdekaan ini.
Melalui organisasi PPM saya telah mencanangkan program ketahanan pangan yang di dalamnya berisi revitalisasi tanah, dimana tanah yang kurang produktif akan kita revitalisasi sehingga bisa menghasilkan produk pertanian yang hasilnya berlipat dari sistem pertanian biasa, bahkan menanaman padipun bisa dilakukan dengan menggunakan media polibek dengan hasil yang lebih baik, bahkan akan kita beli hasil darai pertanian-pertanian dengan system yang kita cetuskan ini. Kita adalah anak-anak pendiri bangsa dan Negara ini, jadi kita harus mampu mempertahankan ketahanan pangan serta hasil panen nanti benar-benar bisa dimanfaatkan dengan lebih baik, terang Samsudin Siregar mantan anggota DPR RI dengan berapi-api.
Samsudin mengajak para anggota PPM agar jangan bermain-main dalam hal ini mari kita jaga nama baik para ayahanda kita dengan ikut mengisi kemerdekaan bangsa ini dengan perbuatan yang nyata dan bukan dengan teori semata.
Sementara Wakil Gubernur Bali Cokorda Ace (Cok Ace) mewakili Gubernur Bali sangat mengapresisasi berbagai program PPM yang telah dipaparkan beberapa waktu sebelumnya jelang HUT. Cok Ace yang juga anggota senior PPM menggugah para naggota PPM untuk lebih aktif dalam kancah pembangaunan terutama penguatan pangan yang didengungkan PPM melalui Ketum Samsudin.
Secara khusus Wagub Cok Ace berharap , Pelaksanaan peringatan Hari Ulang Tahun ke-50 Pemuda Panca Marga Provinsi Bali ini, bukanlah kegiatan seremonial belaka dari tahun ke tahun, melainkan harus selalu ditempatkan sebagai energi positif yang mampu mendorong performa dan spirit dalam penyelenggaraan program-program kerja organisasi serta sebagai pemuda garda terdepan perekat berbangsa dan bernegara, tegasnya.
Cok Ace juga mengajak semua yang hadir untuk mendoakan para korban tenggelamnya kapal selam Ninggola.
Acara diakhiri dengan pemotongan tumpeng HUT Emas PPM Bali, dan juga foto bersama.
(ed27)
