Persindonesia.com Jembrana – Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna, Rabu(2/6) memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di desa Pengambengan kecamatan Negara.
Vaksinasi dosis kedua menyasar sebanyak 310 orang karyawan dan karyawati perusahan pengolahan ikan.
Mantap! Kasus Covid-19 Jembrana Turun Secara Signifikan, Desa Zona Hijau
Wabup Patriana Krisna mengatakan, vaksinasi hari ini merupakan upaya percepatan satgas covid-19 Jembrana dengan menyasar langsung kantong kantong masyarakat.
“Kami melakukan pemantauan vaksinasi untuk pekerja di perusahaan PT. Indo Hamafish, sekaligus rangkaian hari buruh. Kita ingin berjalan lancar diikuti karyawan , karena vaksinasi itu langkah pemerintah menangani penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Wagub Cok Ace Ajak BPPD se-Indonesia Bersinergi Pulihkan Pariwisata
Kami berharap, lanjut Wabup Ipat, target 70 persen warga Jembrana tervaksinasi bisa segera tercapai.” Hari ini kita rencanakan sebanyak 310 orang yang dipusatkan di PT. Indo Hamafish Pengambengan. Harapan kita selain vaksinasi ini dapat berjalan lancar dan baik juga target sasaran 70 persen kedepan segera dapat tercapai,” harapnya.
Sementara Juru Bicara Satgas Covid-19, I Gusti Agung Putu Arisanta mengaku kalau vaksinasi yang dilaksanakannya itu merupakan vaksinasi lanjutan dari dosis pertama dengan menyasar sebanyak 310 orang untuk karyawan PT. Indo Hamafish. Hari ini merupakan vaksinasi dosis kedua sebanyak 310 orang yang merupakan lanjutan vaksinasi covid-19 tahap pertama sebelumnya.
Bupati Dan Wabup Jember, Meresmikan Pelayanan Vaksinasi Covid-19, Di RSD Dr. Soebandi. Jember
“Dengan telah divaksin untuk dosis kedua ini artinya dengan telah divaksin untuk dosis kedua untuk karyawan kita berharap kekebalan kelompok ( herd immunity) masyarakat Jembrana bisa terwujud ,” ujarnya.
Arisanta juga menegaskan, masyarakat di Jembrana sampai saat ini telah tervaksin sebanyak 32 persen atau sebanyak sebanyak 69.000. Sedangkan sasaran keseluruhan sebanyak 210.000.
Pemda Alor Merelokasi Pedagang Pasar Kadelang, Kodim 1622/Alor Dilibatkan
Kalau dihitung warga masyarakat yang telah tervaksin, realisasi kita baru kisaran 32 persen. Nah percepatan ini terus kita lakukan. Selain pelayanan vaksinasi di 15 fasilitas kesehatan yang ditunjuk, juga dengan upaya jemput bola, seperti kegiatan hari ini menyasar karyawan pabrik,” pungkasnya. (ed27)