Surabaya-Persindonesia.com,- Hari Lingkungan Hidup Sedunia selalu diperingati tanggal 5 Juni, untuk menjaga ekosistem alam banyak pihak mengingatkan pentingnya menjaga kelestarian alam semesta.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ibu Siti Nurbaya mengatakan,
“Kami melakukan pelepasan burung elang di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak ini sebagai wujud KLHK selalu menjaga ekosistem alam 1/6/2021” sumber Twitter KLHK.
Sesuai dengan UU no 5 tahun 1990 tentang konservasi alam, masih banyak Rakyat Indonesia belum paham akan UU tersebut sehingga masih banyak tindak kriminal membunuh binatang-binatang yang dilindungi atau merusak tanaman-tanaman yang juga dilindungi oleh Negara.
Contoh kasus yang Viral sekitar bulan April 2021 dua perempuan cantik dengan bangganya posting di sosmed setelah memburu/menembak burung dengan hasil yang lumayan banyak di hutan gunung kerinci.
Ancaman bagi yang melanggar UU no 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, Penjara paling lama 5 tahun dan bayar denda paling banyak 100 juta.
Untuk menumbuhkan kesadaran Masyarakat akan pentingnya menjaga konservasi alam serta ekosistemnya maka KLHK dan Aktifis-aktifis pecinta alam setiap 5 Juni selalu mengadakan seminar, talk show atau sejenisnya dengan tujuan agar lebih banyak lagi masyarakat sadar dan tidak ada lagi perburuan liar di Negara Indonesia.
Menteri KLHK Siti Nurbaya akan berdialog dengan siswa-siswi sekolah peraih Adiwiyata di seluruh Indonesia Sabtu, 5/6/2021 pukul 09.00 di YouTube Channel Kementerian LHK yang juga dihadiri oleh artis ibukota : Inez Amelia, Miss Earth (Water) 2020, Cinthia K.Rani, Miss Earth 2019, Tasya Kamila, Hamish Daud, Nugie, Ramon Y Tungka, Alshad Ahmad dan Ridho “Slank” (sumber Twitter Kementerian LHK).
Selain itu juga ada Undangan Bincang Alam tanya Tentang Tata Kelola Alam di YouTube Mongabay Indonesia Sabtu, 5/6/2021 pukul 10.00 dengan Narasumber Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C) Doni Monardo, Kapala BNPB 2019 – 2021 (Penerima Anugrah gelar Doktor Kehormatan Bidang Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan oleh IPB University, (sumber Twitter PesonahutanIndonesia).
(Anang Takim)
