Persindonesia.com Jembrana – Kasus Rabies di Desa Batuagung semakin meluas, berawal dari Banjar Sawe dimana 1 keluarga digigit anjing rabies dan kini menyebar ke Banjar Tegalasih, Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana. Kamis (10/06).
Diketahui kasus gigitan anjing di Banjar Tegalasih positif rabies setelah di cek lab oleh petugas Keswan Kesmavet Kabupaten Jembrana. Kali ini korban merupakan anak kecil berusia 5 tahun bernama Gusti Putu Angga Sudarmawan (5) tahun.
TNI POLRI Dampingi Petugas Kesehatan Lakukan Rapid Antigen Terhadap Pedagang Pasar Lipa
Atas kejadian tersebut saat di konfirmasi awak media, Kabid Keswan dan Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Jembrana Wayan Widarsa membenarkan kejadian tersebut,
“Untuk di Jembrana kasus Rabies sudah mencapai 10 kasus. Kita punya 10 kasus sekarang, tapi untuk korban gigitan anjing rabies sudah mendapat suntikan vaksin anti rabies atau VAR,” ungkapnya.
Babinsa Kelurahan Air Mawar Hadiri Mediasi Terkait Permasalahan Limbah Kotoran Sapi
Kasus tersebut, lanjut Widiarsa, pihaknya melakukan pencegahan dengan melakukan eleminasi selektif terhadap anjing yang sempat kontak langsung dengan anjing positif rabies, “kita ambil satu sample otak anjing yang di eliminasi slektif tersebut guna mengetahui sejauh mana penyebaran virus di Desa ini,” jelasnya.
Selain melakukan eliminasi selektif Bidang Keswan dan Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana juga melakukan vaksinasi emergency secara masal, “kami juga melakukan vaksinasi gratis terhadap anjing kesayangan warga di radius 100 meter dari lokasi gigitan, dengan harapan virus rabies ini tidak lagi menyebar ke wilayah lain,” terangnya.
Gubernur Bali Rapat Terbatas Dengan Presiden RI, Bahas Priwisata Bali
Paman korban bernama Gusti Komang Budiartha mengatakan, keponakannya Gusti Putu Angga Sudarmawan (5), pada tanggal 31 Mei 2021, keponakanya sedang bermain mengejar anjing, mereka berdua bermain dengan anjing tersebut.
“Anjing tersebut dipukul dan berlari dan dikejar sama keponakan, setelah itu tiba-tiba anjing tersebut balik mengigit bagian mata kepoanakan saya,” ungkapnya. (Sub/ed27)
