Puluhan Sopir Logistik Dari Jawa Serta Warga Jembrana Terjaring Operasi Vaksin

Persindonesia.com, Jembrana – Puluhan warga Jembrana dan luar Bali terjaring operasi yustisi vaksin dalam rangka PPKM Level III yang bertempat di Kantor Kejari Negara. operasi dipimpin oleh oleh Kejari Negara Triono Rahayudi didampingi oleh Kapolsek Negara AKP I Gusti Made sudarma Putra dan Kasat Lantas Polres Jembrana AKP I Dewa Gede Ariana. Dalam hal ini sebanyak 40 orang terjaring dan 6 orang tidak lolos screening.

Operasi kali ini bekerjasama Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana yang diwakili oleh vaksinator Puskesmas II  Melaya/Gilimanuk. Selain menjaring warga Jembrana, puluhan kendaraan logistik tidak luput dari sasaran petugas, dan hasilnya sebagian besar sopir beserta kernet kendaraan logistik tersebut belum mengikuti vaksinasi dengan berbagai alasan.

Bupati Tamba Serahkan Dana Talangan Kepada Para Pengerajin Tenun Endek

Salah satu sopir logistik dari Lumajang bernama Muhamad Ali, dirinya belum sempat mengikuti vaksin, dikarenakan setiap hari ngirim barang ke Bali. “Saya belum sempat vaksin mas, setiap hari ngirim barang seperti sayuran, janur ke Bali,” ungkapnya. Jumat (23/7/2021)

Ia melanjutkan, saat Menyebrang di Pelabuhan Ketapang, dirinya ditanya surat rapid antigen saja, begitu juga sampi di Denpasar tidak ada, sampai di Terminal Mengwi juga tidak menemukan pengecekan kartu vaksin. “Kalau di rumah di Lumajang memang ada gebyar vaksin akan tetapi lama menunggu giliran karena memakai per wilayah disana,” terangnya.

EVA : Pada 23 Juli, Hari Anak Saat Pandemi Ini, Mari Kita Jaga Masa Depan Anak Kita & Lindungi Anak Kalianyar Dari C – 19

Hal senada juga dikatakan oleh sopir logistik dari Banyuwangi, dirinya bebas pulang pergi dari Banyuwangi sampai Denpasar hanya menunjukan surat rapid antigen. Terlihat juga, salah satu sopir logistik, saat mau di vaksin sopir tersebut terkejut dan lemas, sihingga petugas memberi istirahat setelah vaksin. Selanjutnya sopir tersebut  bisa melanjutkan perjalanan.

Sementara Kejari Jembrana Triono Rahayudi mengatakan, operasi vaksin ini merupakan program bersama dengan kabupaten daerah. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk memastikan seluruh penduduk Kabupaten Jembrana dan pengguna jalan telah mengikuti program vaksinasi nasional.

Tunjukkan Kreatifitas Sebagai Anak Bangsa Di Masa Pandemi

“Dalam program vaksinasi nasional ini kita bisa ikut bersama-sama menanggulangi penyebranan Covid-19. Kita tahu saat ini angka positif covid sangat tinggi sekali sehingga pemerintah pusat memberlakukan PPKM Level III. Harapannya kita para petugas bisa memastikan operasi yustisi hari ini bahwa masyarakat Jembrana penguna jalan bisa tervaksin.

Selama kegiatan, imbuh Triono, masyarakat sebanyak 80 persen sudah  patuh dan tidak ada penolakan bersedia mengikuti vaksinasi. “Untuk semua petugas Kejaksaan Negeri Jembrana 100 persen sudah mengikuti vaksinasi tahap ke dua,” ujarnya.

Forkopimda Jatim Cek Kesiapan RS Darurat Indoor di GBT Surabaya

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana dr I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata mengatakan, Atas arahan bapak bupati selaku Ketua Satgas Covid Kabupaten Jembrana dalam upaya percepatan vaksinasi dan disiplin prokes kita melakukan yustisi vaksinasi.

“Kali ini Kami berhasil menjaring 34 orang warga Jembrana termasuk didalmnya warga luar Jembrana dan Bali, dan sebanyak 6 orang tidak lolos screening. Pelaksanaan operasi yustisi vaksin  hari ini berjalan lancar dan tidak ada penolakan dari masyarakat,” imbuhnya.

KWRI Kabupaten Tangerang Bersama Pemkab Tangerang Bagikan Daging Qurban

Dirinya berharap, mudah-mudahan dengan kegiatan ini menyadarkan masyarakat akan kesehatan sendiri, dan juga keluarga dan sekitarnya, sehingga mendorong masyarakat semakin sadar untuk mendatangi pos-pos vaksinasi di wilayah masing-masing, tutup Oka. (Sb)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *