Jembrana Startup Bootcamp 2021 Dibuka, Ini Penjelasan Rektor Universitas Triatma Mulya

Persindonesia.com Jembrana – Kini Kabupaten Jembrana telah mempunyai Inkubator Bisnis Teknologi bernama Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Triatma Mulya Jembrana dibawah naungan Universitas Triatma Mulya. Hari ini IBT Triatma Mulya Jembrana menyelenggarakan Jembrana Startup Bootcamp 2021 bertempat di Kampus Universitas Triatma Mulya Jalan Danau Batur, Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara, Kabupatrn Jembrana.

Di usianya yang masih belia IBT Triatma Mulya Jembrana yaitu baru didirikan tahun 2021 ini telah berhasil menorehkan prestasi dengan berhasil mendapatkan hibah bantuan pemerintah berupa bantuan fasilitasi pendirian inkubator bisnis berbasis teknologi dari Kementerian Riset Tekhnologi / Badan Riset Nasional. Salah satu kegiatan dari IBT Triatma Mulya ini adalah Jembrana Startup Bootcamp 2021. Pembukaan Jembrana Startup Bootcamp 2021 dihadiri oleh Rektor Universitas Triatma Mulya Dr. I Ketut Putra Suarthana, MM dan dihadiri juga Bupati Jembrana secara virtual.

Bawa Kabur Truk Bermuatan Sawit Lalu Terguling, Satu Pelaku Tertangkap Karena Kejepit Truk

“Jembrana Startup Bootcamp 2021 yang kita selenggarakan tahun ini adalah ajang untuk seleksi bagi startup – startup atau wirausaha rintisan di bidang teknologi, yang nantinya akan diinkubasi oleh IBT Triatma Mulya Jembrana” terang Kepala IBT Triatma Mulya Jembrana sekaligus Founder SolahBali ini yaitu Bapak Ida Bagus Kade Dwi Suta Negara saat di konfirmasi awak media.

Jembrana Startup Bootcamp 2021 ini, lanjut Suta, akan diikuti oleh kurang lebih 116 peserta, yang berasal dari mahasiswa Universitas Triatma Mulya Jembrana. Kemudian kegiatan ini akan diselenggarakan kurang lebih selama 3 hari, dari mulai tanggal 1 sampai 3 Oktober 2021. “Kegiatan ini juga didampingi oleh para narasumber yang memiliki kemanpuan dibidang pengembangan startup berbasis teknologi,” jelasnya.

Wabup Ipat Ingatkan Anak Muda Jangan Lupakan Sejarah

Suta menambahkan, kegiatan ini juga nantinya akan terus dilakukan setiap tahunnya dan juga akan ada kegiatan-kegiatan lain yang akan di inisiasi oleh IBT Triatma Mulya Jembrana. “Kami berharap bahwa menumbuhkan start up-start up baru khususnya di bidang teknologi khususnya di Jembrana. Sehingga dapat bersaing baik di tingkat lokal, tingkat nasional bahkan hingga internasional atas dibukanya Jembrana Startup Bootcamp 2021 ini mendapat dukungan dari Buapti Jembrana I Nengah Tamba.

Bupati Jembrana I Nengah Tamba, dalam sambutan secara virtual, dirinya mengatakan, perguruan tinggi memiliki peranan yang sangat penting sebagai agen ilmu pengetahuan dan kemajuan Institusi pertumbuhan ekonomi. Sehingga sistem pembelajaran harus mampu mendorong mahasiswa yang memiliki jiwa kewirausahaan, keterampilan dan senantiasa mampu berinovasi.

2 Lembaga Ingin Kasus Di Bondowoso Tuntas Dan Bersih Dari Korupsi

Dirinya menambahkan, perguruan tinggi sekaligus berfungsi sebagai (saiyenfa) dan inkubator terbukti menjadi faktor kunci pertumbuhan ekonomi saat ini, terutama dalam peranannya sebagai pengarah, penemu dan proses perwujudan nya hingga menjadi produk yang sehat serta aman terhadap masyarakat dan lingkungan. Inkubator bisnis di perguruan tinggi adalah langkah awal yang penting untuk mencapai tujuan tersebut, karena membantu kita mewujudkan tujuan menjadi kenyataan dan meningkatkan kemampuan berinovasi.

Sementara Rektor Universitas Triatma Mulya Dr. I Ketut Putra Suarthana, MM mengatakan, Universitas Triatma Mulya diberikan kesempatan dapat hibah bantuan pemerintah berupa fasilitasi pendirian inkubator bisnis tekhnologi. “Ini adalah tahap awal bagi kami, untuk mengembangkan bagaimana Universitas Triatma Mulya di Jembrana menjadi pusat pengembangan startup teknologi serta nantinya melahirkan wirausaha-wirausaha yang tangguh,” ucapnya.

Tim Kurawa Berhasil Amankan Sebuah Truk Mengangkut 16 Sepeda Motor di Medewi

Disini juga, lanjut Suarthana, disediakan beberapa program studi yang berada di bawah fakultas kesehatan, serta fakultas bisnis dan humaniora, sehingga meskipun pusatnya di Denpasar tetapi di sini juga dibuka program studi di luar kampus utama (PSDKU) dengan tenaga dosen minimal S2 yaitu 5 orang di masing-masing program studi serta disuport oleh Dosen S3 dari kampus utama,” ujarnya.

Ditahun ini, imbuh Suarthana, pihaknya menerima mahasiswa khusus Jembrana sebanyak 126 orang. Pihaknya juga optimis kalau ada kegiatan seperti ini masyarakat akan lebih mengenal tentang Universitas Triatma Mulya ini. Terkait beasiswa, pihaknya memberikan keringanan dan biaya sangat murah dibandingkan biaya perguruan tinggi lainnya, hal tersebut guna merangsang masyarakat agar bisa menempuh pendidikan tinggi lebih banyak.

Dua Gudang Di Surabaya Habis Di Lalap Si Jago Merah

“Mudah-mudahan di tahun-tahun yang akan datang, masyarakat Jembrana khususnya atau masyarakat yang dari luar Jembrana juga ke sini, itu nantinya akan bergabung disini, sehingga tidak perlu masyarakat disini jauh-jauh ke Jawa atau ke Denpasar untuk menempuh pendidikan, itu harapan kami,” tutup Suarthana. (Sb/Ida).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *