Jembrana, Persindonesia.com – Setelah dinyatakan hilang oleh pihak keluarga pada Rabu 3 Mei 2023 sekitar pukul 19.00 Wita, keesokan harinya korban ditemukan di muara sungai sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban diketahui bernama I Kadek Didan Ardi Satriawan (19) asal Banjar Melaya Krajan, Desa/Kecamatan Melaya, Jembrana merupakan siswa di salah satu SMA Negeri yang ada di Jembrana.
Informasi yang didapat, hari pada Rabu (3/5/2023) malam korban dijemput oleh temannya AF (19) menggunakan sepeda motor meninggalkan rumah dengan berboncengan berniat akan bertemu dengan sang pacar korban berinisial Putu DL di Pantai Karang Impian. Lantaran korban menunggu terlalu lama, yang ditunggu tidak datang, akhirnya korban meminta temannya untuk pulang terlebih dahulu.
Setelah ditinggal temannya, korban sendirian di pantai. Sekitar pukul 20.00 Wita, pacar korban mendapatkan pesan lewat WhatsApp yang bertuliskan “Ayang rajin belajar ya semangat sekolah”, pacar korban curiga lalu datang bersama teman korban AF ke Pantai Karang Impian. Sampai di pantai, pacar korban menghubungi korban dan ternyata hpnya sudah tidak aktif. Pacar korban dan teman korban hanya mendapati sandal dan hp korban di pinggir muara dekat Pantai Karang Impian.
Mereka berdua lama mencari korban, dan akhirnya diputuskan pada hari Kamis (4/5/2023) dinihari, teman korban melapor ke Polsek Melaya, bahwa korban menghilang hanya ditemukan hp dan sandal korban di lokasi. Saat itu juga petugas kepolisian langsung mendatangi lokasi dan ditemukan jejak kaki dipinggir muara, dan dicurigai korban tenggelam.
Pencarian korban juga dibantu oleh warga sekitar. Warga yang biasa menyelam dimintai bantuan untuk melakukan pencarian di muara tersebut dan akhirnya sekira pukul 10.00 Wita korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal, yang berjarak sekitar 4 meter dari pinggir muara. Sementara Kapolsek Melaya AKP I Putu Raka Wiratma saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. “Saat ini korban sudah disemayamkan di rumah duka,” terangnya. (id)
