Persindonesia.com Jembrana – Setelah sebelumnya ditemukan seekor ular di ruangan salah satu kantor bidang di Kantor Komunikasi Informatika (Kominfo) Kabupaten Jembrana, kini staf Kominfo kembali dikejutkan dengan adanya seekor anjing yang baunya tidak sedap di kamar mandi khusus wanita pada hari Kamis (21/9) sekitar pukul 10.20 wita
Menurut keterangan Kasat Pol PP Jembrana I Made Leo Agus Jaya, salah satu staf Kominfo yang hendak masuk kamar mandi untuk buang air kecil dikejutkan dengan adanya anjing tersebut. “Staf tersebut pun langsung lari karena takut,” ujarnya. Kamis (21/9/2021).
Melihat anjing tersebut tidak mau keluar, lanjut Leo, salah satu staf lainnya meminta bantuan kepada salah satu anggota Satpol PP yang berjaga di sana untuk menghubungi Mako Damkar. Regu 1 yang piket langsung ke lokasi dan melakukan evakuasi. Anjing tersebut berhasil dievakuasi dan diamankan di Mako Damkar.
Setelah Dimaafkan Oleh Korban, Kejari Jembrana Berikan RJ Kepada Tersangka Kasus Pemukulan
“Anjing tersebut berwarna hitam kecoklatan dengan panjang 70 cm dan berat 10 kg. Di tubuhnya terdapat luka,” terangnya. Kamis (23/9/2023).
Leo menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Jembrana untuk memeriksa kesehatan anjing tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran rabies.
“Luka yang ada di tubuh anjing tersebut diduga akibat perkelahian dengan anjing lain. Namun, kami tetap akan berkoordinasi dengan memeriksa kesehatannya untuk memastikan apakah anjing tersebut terjangkit rabies,” ujar Leo.
Bupati Bondowoso KH. Salwa Arifin berserta OPD Tinjau Langsung Rekontruksi Ruas Jalan
Sementara Kepala Bidang Keswan Kesmavet pada Dinas Pertanian dan Perkebuanan Jembrana I Wayan Widarsa mengatakan, pihaknya akan memastikan terlebih dahulu keberadaan anjing tersebut. “Karena tidak ada kasus gigitan disana, kami akan tetap memproses anjing tersebut, untuk memastikan rabies atau tidak,” pungkasnya. Sur
