Kapolres Juliana Tegaskan, Jaga Tempat Suci Jangan Dijadikan Ajang Kampanye

Persindonesia.com Jembrana – Menjelang Pemilu 2024 Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana dengan tegas menekankan jangan sampai tempat suci dijadikan tempat kampanye dan juga dirinya menegaskan tempat suci jangan dijadikan objek pencurian.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolres Juliana saat menggelar Jumat Curhat dan menyama braya dengan Tokoh Adat dan Linmas Serta Pecalang Desa Adat Loka Sari, Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana.

“Dalam suasana menjelang Pemilu 2024 mari jaga keamanan dan kesucian pura dan tempat suci lainnya, jangan sampai tempat suci dijadikan tempat kampanye,” ucapnya. Jumat (22/9/2023)

Wabup Ipat Resmikan Sanggar Seni Titi Pasuwitran

Demikian juga diharapkan perbedaan pandangan politik tidak sampai memecah belah masyarakat. Pihaknya berharap Pemilu 2024 nanti berjalan dengan aman juga lancar. Masyarakat bisa menggunakan hak pilih dengan baik. “Kami juga menghimbau untuk mencegah tindakan kecil seperti pencurian sesaji, yang dapat merusak kerukunan,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Jembrana menyampaikan berbagai isu penting kepada peserta. Salah satu isu yang dibahas adalah risiko penipuan online yang kerap melibatkan tautan berbahaya. “Selain itu, kami memberi saran agar masyarakat lebih berhati-hati dalam membuka tautan yang mencurigakan, terutama yang berkaitan dengan pernikahan atau tilang elektronik,” terangnya.

Selain itu juga risiko penipuan terkait ajakan bekerja di luar negeri dan mengajak masyarakat untuk berhati-hati serta memverifikasi tawaran tersebut sebelum mengambil langkah lebih lanjut.

Sebelum Dilelang, Puluhan Kendaraan di Cek Fisik, yang Tak Laku Tahun Lalu Kembali Diikutkan

Pihaknya telah menempatkan Polisi Banjar di setiap desa untuk menyelesaikan masalah setingkat Desa dan Banjar dengan pendekatan kekeluargaan. “Meski demikian, tindakan pidana berat seperti pembunuhan dan narkoba tetap akan ditangani secara hukum. Sur

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *