Persindonesia.com Jembrana – Hingga saat ini mayat yang ditemukan hari Sabtu (18/11/2023) sekira pukul 16.30 wita yang oleh warga sedang berolahraga di pantai masih dititipkan di RSU Negara. Tim medis juga sudah mengungkapkan ciri-ciri jenazah yang tanpa identitas tersebut. Yang paling mencolok diketahui jenazah yang ditemukan merupakan seorang laki-laki, setelah dicek zakarnya disunat.
Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Agus Riwayanto Diputra mengatakan, pihaknya sebelumnya sudah melakukan koordinasi dengan Polres Banyuwangi selain itu juga sudah melakukan koordinasi dengan polres-polres tetangga akan tetapi tidak ada informasi orang hilang. “Memang ada yang melaporkan kehilangan akan tetapi setelah kita kasi ciri-cirinya ternyata bukan,” terangnya. Rabu (22/11/2023).
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Gencarkan Gerakan Makan Ikan Setiap Hari
Ia mengaku, sampai saat ini belum ada yang mengaku sebagai keluarganya dari mayat tersebut. Pihaknya juga menunggu sampai batas waktu 7 hari. “Kita sudah koordinasi sebelumnya diputuskan kita menunggu sampai 7 hari yang dihitung saat mayat tersebut masuk ke RSU Negara, berarti sampai hari Sabtu ini. Jika tidak ada juga yang mengakui jenazah tersebut, baru nanti kita kuburkan setelah koordinasi dengan kepala rumah sakit dan Dinas Sosial Jembrana,” jelasnya.
Pihaknya berharap, jika ada keluarga dari jenazah tersebut melapor, pihaknya berencana melakukan tes DNA untuk memastikan identitas jenazah tersebut. “Hanya itu caranya untuk mengetahui identitas jenazah tersebut, kami membutuhkan data pembanding dari keluarga. Ya sampai saat ini belum ada yang melapor,” ucapnya.
TNI AL Berhasil Gagalkan Penyelundupan Senjata dan Amunisi Ilegal
Menurutnya, saat pemeriksaan ciri-ciri yang menonjol hanya pakaian yang dikenakan seperti kain celana warna biru tidak utuh. Celana dalam warna biru dongker dengan karet warna merah bertulis “SPORT” dan rantai kalung berwarna silver tanpa liontin panjang 40 centimeter. “Jenazah tersebut berjenis kelamin laki-laki dan zakarnya disunat,” ungkapnya.
Pihaknya memang sangat sulit mengidentifikasi, lantaran tubuh jenazah tersebut sudah terjadi pembusukan dan anggota badanya sudah tidak utuh. “Memang sangat sulit melakukan identifikasi, tangan, Kedua telapak tangan hilang, bagian kepala sudah hancur hanya tersisa tampak tulang tengkorak. Panjang jenazah 160 -170 sentimeter. Kami mengira memang sudah lama jenazah tersebut dilaut,” ucapnya. Sur
