Persindonesia.com Jembrana – Volume sampah di Jembrana diprediksi naik sekitar 10-15% pasca Hari Raya Galungan. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Jembrana, Dewa Gde Ary Candra Wisnawa, pada Kamis (29/2).
“Rata-rata harian sampah yang diangkut dari Pekutatan hingga Gilimanuk mencapai 50 sampai 60 ton. Sedangkan untuk hari Raya Galungan diperkirakan meningkat menjadi 55 hingga 66 ton,” terangnya.
Peningkatan volume sampah ini mulai terjadi sejak Penampahan Galungan dan diprediksi mencapai puncaknya di hari Manis Galungan.
Polres Metro Jakarta Timur Ungkap Penembakan di Fourlines Travel and Tourism Jatinegara
“Ada peningkatan perkiraan kami sekitar 10 sampai 15 persen. Kami siagakan personil untuk mengangkut sampah mulai hari ini,” jelas Dewa.
Menurutnya, selain pengangkutan langsung oleh Dinas LH ke kontainer atau TPS3R, pengambilan sampah juga dilakukan dari masing-masing Desa/Kelurahan yang telah memiliki kerjasama dengan pola terjadwal.
“Sampah diambil langsung ke rumah-rumah warga sesuai dengan jadwal yang ditentukan,” ujarnya.
Pjs Kasdim 0506/Tgr Bersama Forkopimda Kota Tangerang Musnahkan 2.855 Botol Miras
Pihaknya memprediksi peningkatan volume sampah naik Terutama di pasar-pasar musiman dan pusat keramaian, diprediksi akan ada kenaikan volume sampah yang signifikan.
“Kami telah menyiagakan personil tambahan untuk mengangkut sampah pasca Galungan. Kami berharap masyarakat dapat membantu menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya,” pumgkasnya. Sur