Persindonesia.com Palembang, 11 Juni 2024 – Satuan Brimob Polda Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar trobosan pembinaan personel yang inovatif dengan fokus pada pemeliharaan dan peningkatan kemampuan perlawanan teror serta pencarian dan penyelamatan (SAR). Acara ini bertujuan untuk mempersiapkan personel satgas pertolongan korban bencana di wilayah Sumatera Selatan.
Acara pembinaan yang dibuka oleh Pelaksana Harian (PLH) Dansat Brimob Polda Sumsel, AKBP Andiyano, S.K.M., dihadiri oleh para pejabat utama Satbrimob Polda Sumsel, termasuk PLT. Wadansat, Kabag Ops, dan para Kasi. Turut hadir juga sebanyak 200 pasukan dari fungsi Pelopor dan Gegana di Mako Satbrimob Polda Sumsel.
Dalam sambutannya, AKBP Andiyano menekankan pentingnya memperkuat kemampuan dalam menangani situasi teror dan bencana. “Pembinaan ini adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa personel kami siap menghadapi berbagai tantangan, baik dalam melawan aksi teror maupun dalam memberikan bantuan SAR ketika dibutuhkan,” ujarnya.
Selama acara, para personel diberikan pelatihan dan simulasi berbagai skenario teror dan bencana yang mungkin terjadi di lapangan. Mereka dilatih untuk merespons dengan cepat dan efektif, serta bekerja sama dalam tim untuk menyelamatkan korban dan menangani situasi dengan profesionalisme.
PLT. Wadansat Satbrimob Polda Sumsel menegaskan pentingnya kolaborasi antara berbagai fungsi dalam upaya peningkatan kemampuan. “Kami percaya bahwa melalui pembinaan yang terintegrasi dan kerja tim yang solid, kami dapat lebih siap dan efektif dalam menghadapi setiap situasi darurat,” katanya.
Acara pembinaan ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam memperkuat kapasitas Satbrimob Polda Sumsel dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat Sumatera Selatan, serta memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya penanggulangan bencana dan penanganan aksi teror di wilayah tersebut.