Kronologis Bentrok di Tabu Songan Terungkap, Polres Bangli Naikan Status ke Penyidikan

PersIndonesia.Com,Bangli- Bentrok fisik berujung maut yang terjadi di Banjar Tabu, Desa Songan A, Kecamatan Kintamani, Bangli hingga menyebabkan dua korban jiwa dan satu korban kritis, pada hari 12/10/25) pagi telah dalam penanganan Kepolisian Resor (Polres) Bangli. Bahkan pihak kepolisian telah mengamankan tiga terduga pelaku.

Berdasarkan data yang terhimpun dari Polres Bangli, ketiga terduga pelaku yang diamankan, yakni I Ketut Arta (20), Jro Wage (40) dan Mangku Bersi (33). Sementara dua korban meninggal masing-masing Ketut Artawan (55) dan Jro Sumadi (47) serta korban kritis Wayan Ruslan (53).

Baca Juga : Pasca Bentrok Fisik Yang Telan 2 Nyawa di Tabu Songan, Polisi Amankan 3 Terduga Pelaku

Kejadian bentrok berujung maut berawal sekira pukul 07.46 Wita, Ketut Arta menerima chat di Massenger Facebook miliknya dari
Jero Sumadi (korban) terkait permasalahan penyetopan mobil Jeep, hingga memicu Jero Sumadi menantang Ketut Arta untuk berkelahi.

Berselang kemudian pada pukul 08.00 WITA, saat Ketut Arta melintasi warung milik Jero Sumadi dihadang oleh ketiga korban dengan membawa senjata tajam (Sajam), namun Ketut Arta berhasil kabur menuju rumahnya dan melaporkan semua kejadian yang terjadi kepada Jero Wage (kakaknya) yang turut didengar oleh Nyoman Bersi (keluarganya).

Selanjutnya, Jero Wage, Ketut Arta serta Nyoman Bersi (red-3 pelaku) dengan membawa tombak dan 2 bilah pedang berjalan kaki menuju lokasi dimaksud. Dan sampai dilokasi Arta langsung diserang oleh korban, sehingga menyulut emosi para pelaku untuk menyerang para korban dengan tombak dan pedang. Akibat serangan yang dilakukan oleh para pelaku mengakibatkan, Jero Sumadi dan Ketut Artawa meninggal dunia di lokasi kejadian sedangkan Wayan Ruslan dalam kondisi kritis dengan luka parah di sejumlah bagian tubuhnya.

“Untuk korban yang kritis, saat ini masih dalam perawatan intensif pihak medis RSUD Bangli, sementara dua korban meninggal dibawa ke RSU Sanglah untuk dilakukan Autopsi”, ujar Kasi Humas Polres Bangli, IPTU Ketut Gede Ratwijaya, Senin (13/11/25).

Baca Juga : Bentrok Fisik di Banjar Tabu Songan Berujung Maut, 2 Nyawa Melayang dan 1 Kritis

Ia juga menyampaikan selain mengamankan ketiga terduga pelaku, Polres Bangli juga berhasil mengamankan senjata tajam sebagai barang bukti berupa tombak, pedang, linggis dan kapak milik para korban dan pelaku. Untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat pasca kejadian personil dari Polres Bangli, Polsek Kintamani serta dari Personil TNI melakukan pengamanan di lokasi kejadian.

“Dari laporan petugas dilapangan, hingga saat ini kondisi Kamtibmas di lokasi kejadian aman dan kondusif”, terang Ratwijaya.

Kasi Humas menegaskan saat ini petugas SatReskrim Polres Bangli tengah melakukan penyelidikan intensif dan mendalami keterangan ketiga terduga pelaku dan saksi-saksi untuk melakukan pengungkapan motif dibalik kasus ini. “Guna mengungkap semua tabir di balik kasus bentrok berujung maut ini, kami secepatnya akan meningkatkan kasus dari penyelidikan ke penyidikan”, tandasnya. (IGS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *