Ratusan Botol Arak dan Puluhan Ayam Diamankan Polsek Gilimanuk

Persindonesia.com Jembrana – Untuk mengantisipasi menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022 Polres Jembrana melalui Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk berhasil mengamankan minuman alkohol jenis arak dan ayam kampung dari bus KM Arta Jaya yang berangkat dari Denpasar menuju Lampung.

Bus tersebut berhasil di hentikan oleh anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk yang di back up Unit Opsnal Satreskrim Polres Jembrana pada hari Kamis 2 Desember 2021 sekira pukul 20.00 wita saat memasuki pengecekan di area terminal manuver Pelabuhan Gilimanuk, Lingkungan Jineng Agung, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana.

Presiden RI Hadiri Apel Kasatwil Polri 2021

Selain menemukan 480 botol arak yang masing-masing botol berukuran 600 ml yang sudah di kemas sebanyak 24 dus yang rencananya dikirim ke Jawa Timur, petugas juga berhasil mengamankan ayam 32 ekor ayam yang diangkut oleh bus tersebut.

Saat jumpa persnya seijin Kapores Jembrana, Kapolsek Kawasan Pelabuhan nanuk Kompol I Gusti Putu Dharmanatha, S.H. M.H menjelaskan, pihaknya mendapat informasi bahwa sebuat Kendaraan bus akan menyebrang ke Pulau Jawa dicurigai mengangkut minuman alkohol tanpa dokumen dwn juga ayam. Jumat (3/12/2021).

Surabaya Super Team (SST): ” Jaga Keutuhan Nasionalisme Tolak Aksi Reuni 212 “

“Untuk mengantisipasi kamtibnas menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022, seperti biasa dikarenakan menjelang Nataru, kami memperketat penjagaan di Pelabuhan Gilimanuk. Mendapatkan info adanya bus yang membawa minuman alkohol kami meningkatkan penjagaan dan di back up langsung oleh Polres Jembrana.

Dharmanatha melanjutkan, sekira pukul 20.00 wita bus KM Arta Jaya melintas di Terminal Manuver Pelabuhan Gilimanuk. Saat pemeriksaan bus KM Arta Jaya petugas berhasil mengamankan 24 dus yang isinya minuman yang ditempatkan pada bagasi, serta 32 ekor ayam. Baik minuman arak maupun ayam semuanya tanpa dokumen yang berencana dikirim ke Jawa Timur.

Tradisi Adat Tahunan Mantu Kucing

“Saat petugas mengintrogasi pengemudi bus tersebut berinisial IGMS (47) asal Lampung Timur, dirinya mengaku tidak mengetahui prihal adanya titipan arak. Saat kondektunya berinisial IGA menaikan, sopir tersebut mengaku sibuk mengecek kendaraan bus lain yang dalam keadaan rusak,” terangnya.

Saat ketika kondektur GA ditanya, imbuh Dharmanatha, dirinya juga tidak mengetahui pemilik dari arak tersebut karena secara kebetulan bertemu dengan seseorang yang tidak dikenal dan menitipkan miras di Denpasar dekat loket bus setiawan untuk di bawa ke lampung. Sedangan untuk ayam tersebut, dirinya dihubungi via telpon oleh beberapa orang dan selanjutnya menaikan ayam ditempat yang telah ditentukan.

Jelang Nataru, Kapolres Pantau Area Gilimanuk

“Dari pengakuan sopir bus tersebut, dirinya mendapatkan ongkos membawa arak sebesar 800 ribu rupiah dan untuk ongkos mengangkut ayam dirinya mengakui keseluruhan ongkosnya bervariasi antara 100 ribu rupiah sampai 150 ribu rupiah. Untuk ayam yang berhasil kita amankan, kita serahkan ke Kantor Karantina Hewan Gilimanuk, untuk arak kita limpahkan ke Polres Jembrana,” tutupnya. (rd)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *