Persindonesia.com Jembrana – Sesuai kesepakatan bersama saat rapat seruan bersama Nyepi Tahun Caka 1945 FKUB Kabupaten Jembrana bertempat di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana pada hari Selasa (7/3/2023) lantaran Tarawih Ramadan 2023 dan Hari Raya Nyepi bersamaan disepakati umat Tarawih dilaksanakan dirumah masing-masing atau di ibadah masing-masing tanpa pengeras suara.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana menghimbau agar masyarakat saat perayaan Hari Raya Nyepi yang berbarengan dengan Bulan Suci Ramadhan saling toleransi antar umat agar kondusifitas Kabupaten Jembrana aman.
Bupati Tamba Hadiri Perempat Final Turnamen Mini Soccer
“Sesuai kesepakatan bersama saat rapat dengan FKUB Jembrana di Kantor Kementrian Agama Jembrana sudah disepakati bersama antar seluruh perwakilan umat bahwa kita menyerukan untuk hari tarawehnya dilakukan di rumah masing-masing atau ditempat ibadah masing-masing tanpa ada pengerah suara,” terangnya.
Terkait pengamanan rangkaian hari raya Nyepi, lanjut Dewa Gde, yang dimulai dari Pelaksanaan Melasti pada tanggal 19 Maret 2023, lomba Ogoh-ogoh pada saat Tawur Agung. “Kami menerjunkan anggota sebanyak 250 personil dan ini masih kita menyusun lagi jumlah personilnya,” katanya.
DPP IMM:Banyak Tikus Lumbung Kemenkeu,Srimulyani Harus Bertanggung Jawab
Pihaknya sudah mengundang dari ASDP Pelabuhan Gilimanuk, untuk mengingatkan bahwa Pelabuhan ditutup pada pukul 24.00 wita saat pengurupukan agar tidak ada penyebrangan lagi sampai pukul 06.00 wita saat Hari Raya Nyepi. “Sampai saat ini pihak ASDP Pelabuhan Gilimanuk belum mengeluarkan aturan, intinya kita hanya mengingatkan,” pungkasnya. Sur
