Niat Bakar Sampah, 5 Are Lahan Bambu Hangus Terbakar di Desa Banyubiru

Persindonesia.com Jembrana – Lahan bambu kurang lebih luas lahan 5 are terbakar berlokasi di Barat Kantor SAR, Banjar Airanakan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana  terbakar lantaran seorang penyakap bersih-bersih di lokasi tersebut.

Penyakap kebun membersihkan di lahan tersebut dengan membakar sampah, lantaran angin bertiup cukup kencang menyebabkan api cepat merembet ke lahan bambu yang memang mudah terbakar.

Enam Orang Pesilat Dari Salah Satu Perguruan di Gresik Yang Mengeroyok Adik Tingkat Hingga Tewas di Amankan Polisi

Kasat Pol PP Kabupaten Jembrana I Made Leo Agus Jaya membenarkan kejadian tersebut, Ia mengaku lahan tersebut terbakar sekira pukul 11.30 wita. “Luas lahan bambu bambu yang terbakar tersebut sekira kurang lebih 5 are dengan total lahan 1,6 hektar,” terangnya. Kamis (12/10/2023).

Untuk memadamkan api tersebut pihaknya mengerahkan 4 unit mobil kebakaran dengan menghabiskan 4 tangki air. “Memang awalnya penyakap lahan tersebut membersihkan kebun milik anggota Polisi dengan membakar sampah di lokasi tersebut. Karena api semakin membesar dan tidak bisa dikendalikan dia panik dan melaporkan ke Kantor Basarnas,” jelasnya.

Diduga Setelah Wik-wik, Seorang Duda Ditemukan Meninggal Dunia di Hotel

Lebih jelasnya Leo menambahkan, sebelum kedatangan petugas Damkar, korban dibantu oleh warga memadamkan api dengan alat seadanya. “Setelah kedatangan petugas Damkar, api baru bisa dipadamkan sekira pukul 12,25 wita. Penanganan hanya kurang lebih 1 jam baru api bisa dipadamkan,” ucapnya.

Dengan adanya kebakaran lahan, Leo menghimbau agar masyarakat hati-hati membakar sampah disaat musim kemarau. “Hati-hati membakar sampah di musim kemarau dan angin kencang. Jangan tinggalkan lokasi jika membakar sampah,” pungkasnya. Sur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *