Tim Gabungan Obok-Obok Rutan Kelas II B Negara

Persindonesia.com Jembrana – Mempringati Hari Bakti Pemasyarakatan ke- 57 tahun 2021 petugas gabungan yang melibatkan Polres Jembrana, Kodim 1617 Jembrana, BNK Jembrana dan Kesbangpol Jembrana serta petugas Rutan Kelas II B Negara mengadakan Penyisiran/penggeladahan sel  warga binaan Rutan Negara.

Dalam oprasi penyisiran dan pengeledhan terhadap sel warga binaan Rutan Negara, dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas II B Negara Bambang Hendra Setyawan. Rabu (06/04).

Persatuan dan Kesatuan di Wujudkan dengan Peresmian Gedung Gereja GPIB Surya Kasih Duren Sawit.

Pantauan awak media kegiatan operasi tersebut, oleh tim gabungan diawali menyisir blok warga binaan pria dan dilanjutkan ke blok wanita. Sebelum melakukan pemeriksaan ditiap sel disejumlah blok tahanan, warga binaan dikeluarkan terlebih dahulu.

Setelah semua warga binaan dikeluarkan dilaksanakan pemeriksaan satu persatu dan tim gabungan lainnya langsung melakukan penggeledahan didalam sel. Hasil dari pemeriksaan dan pengeledahan, petugas tidak menemukan barang-barang berbahaya seperti narkoba dan miras.

Hari Ketiga US, Disdikpora Kampar Lakukan Monitoring di SMPN 8 Tapung

Petugas hanya menemukan sejumlah sajam seperti cutter, pisau cukur, paku, gergaji kecil, kabel carger HP, dan sejumlah barang lainnya.

Saat dikonfirmasi terkait kegiatan tersebut Kepala Rutan Kelas II B Negara Bambang Hendra Setyawan mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dan juga dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke- 57 tahun 2021.

Pupuk Dan Gas Elpiji 3kg Langka, Kemana Masyarakat Harus Mengeluh ?

“Kegiatan ini merupakan kegiatan serentak dilakukan di seluruh Indonesia, bertujuan meningkatkan kewaspadaan, deteksi dini dan mengantisipasi terjadinya gangguang keamanan dan ketertiban di dalam lapas/rutan,” ujarnya.

Hendra melanjutkan, penyisiran dan pemeriksaan hari ini hasilnya petugas hanya menemukan cutter dan barang lainnya yang tidak bersifat berbahaya, cutter tersebut untuk nmembuat kerajinan dari kertas koran.

Wabup H Sugirah Lounching Oling River Food, Salah Satu Ikon Banyuwangi

“Untuk temuan barang lainnya, nanti kami akan lakukan pengawasan dan antisipasi lagi terhadap warga binaan,” jelasnya.

Lebih jelasnya Hendra mengatakan, saat ini Rutan Negara mempunyai 3 blok dengan 13 kamar itu termasuk blok wanita, untuk warga binaan berjumlah 123 orang diantaranya 6 orang tahanan wanita.

Edarkan Shabu, Seorang Wanita Warga Tambang ini Ditangkap Resnarkoba Polres Kampar

“Untuk jumlah tahanan sebanyak 14 orang, dan narapidana sebanyak 109 orang, sedangkan warga binaan dengan kasus narkoba sebanyak 38 orang dan sisanya merupakan pidana umum lainnya,” tutup Hendra. (Sb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *